Lebih Irit Mana, Motor Matic VS Manual? Ini Perbandingannya!

Setelah Amerika Serikat dan Turki, Indonesia menduduki peringkat ketiga sebagai Negara dengan pengguna sepeda motor terbanyak, seperti dilansir Bisnis.com pada September 2021. Karena transportasi umum di beberapa daerah belum memadai, banyak orang lebih memilih menggunakan motor. Dengan banyaknya pengguna kendaraan roda dua tersebut, kini pembahasan mengenai motor matic vs manual irit mana pun cukup ramai diperbincangkan. 

Nah kalau kalian sedang mempertimbangkan untuk membeli sepeda motor, pastinya cukup bingung menentukan apakah harus membeli motor matic atau manual? Untuk tahu lebih lanjut perbedaan keduanya, simak penjelasannya di bawah.

Motor Matic VS Manual Irit Mana?

Pastinya banyak dari pecinta dunia otomotif yang sudah sering mendengar bahwa motor matic jauh lebih boros dibandingkan motor manual. Tentunya hal ini bukan sekedar mitos. Dari segi konsumsi BBM, motor matic memang jauh lebih boros dibandingkan dengan motor manual. 

Walaupun banyak motor matic yang saat ini sudah diperkaya dengan teknologi injeksi, tapi keiritan bahan bakar tetap tidak bisa mengalahkan motor manual. Perbedaan penggunaan BBM dikarenakan motor matic menggunakan perputaran transmisi otomatis yang membuat kerja mesin jauh lebih keras. 

Hal ini tentu berbeda dengan motor manual. Pada motor manual, kalian dapat mengoper atau menurunkan gigi saat melajukan motor dengan kecepatan sedang atau lebih pelan. Misalnya, Vario Techno 125 membutuhkan satu liter bensin untuk perjalanan sepanjang 52,1 km, sementara Honda Supra X 125 PGM-FI bisa mencapai 56,1 km dengan satu liter bensin.

Selain itu, motor matic memiliki kenaikan tenaga yang lebih lama dan panjang. Hal ini membuat mereka tidak seresponsif jika dibandingkan motor transmisi manual. Jadi, sudah tahu kan motor matic vs manual irit mana.

Kekurangan Motor Matic vs Motor Manual

Berikut ini beberapa kekurangan dari dua jenis motor ini sehingga kalian bisa melakukan perbandingan sesuai kebutuhan.

Kekurangan Motor Matic

Selain lebih boros, motor matic juga memiliki diameter roda lebih kecil. Kecilnya roda mempengaruhi tampilan bodi, di mana tinggi motor matic terlihat lebih pendek. Buat cowok, bodi kecil dianggap kurang sporty dan gak macho. 

Kekurangan kedua adalah shockbreaker yang hanya satu. Shockbreaker motor matic ada di sebelah kanan bawah jok motor. Motor bebek memiliki dua shockbreaker, membuatnya lebih kuat untuk membawa beban.

Baca juga: Panik Shockbreaker Motor Rusak, Kenali Ciri dan Mengatasinya

Kekurangan selanjutnya adalah kalian harus memberikan perawatan ekstra jika membeli motor matic. Kalian harus rajin servis motor ke bengkel agar performa kendaraan tetap terjaga.

Baca juga: Tips Perawatan Motor Baru Agar Tetap Awet dan Prima

Kekurangan Motor Manual

Bagi pengguna baru, kekurangan motor manual tentu terletak pada pengoperasiannya. Pada motor manual, pengendara harus tahu cara oper gigi dan gas. Namun, kekurangan motor manual bukan hanya itu. Kekurangan lainnya adalah busi cepat mati. Dibandingkan matic, busi pada motor manual cepat aus karena tidak terlindungi dan lebih rentan terkena air.

Kekurangan selanjutnya adalah rata-rata bagasi pada motor manual lebih sempit. Bagasi tentu cukup penting karena fungsinya untuk menyimpan barang atau helm saat memarkirkan motor. 

Selain itu, transmisi mode manualnya juga menjadi salah satu kekurangan dari motor jenis ini. Hal ini karena motor bebek memiliki empat hingga enam percepatan transmisi atau gigi. Karena oper gigi inilah pengguna merasa lebih sering capek kakinya.

Kelebihan Motor Matic vs Motor Manual

Kelebihan Motor Matic

Kelebihan pertama motor matic tentu pengoperasiannya yang jauh lebih mudah. Kalian pun juga akan mendapatkan bagasi lebih besar. Kemudian, karena motor matic memiliki bodi lebih kecil dan ramping, sehingga kalian bisa berkendara dengan lebih gesit dan lincah.

Kelebihan selanjutnya tentu saja kenyamanan. Kaki kalian tidak akan capek bahkan saat berkendara jauh sekalipun. Motor matic juga sangat cocok untuk jalan-jalan bersama keluarga karena jok cukup luas dan suspensi lebih empuk.

Kelebihan Motor Manual

Seperti sudah disinggung di atas, motor manual jauh lebih hemat. Motor manual juga memiliki handling lebih nyaman terutama saat melewati jalan yang tidak rata, menikuk, ataupun miring. 

Dari segi kecepatan dan akselerasi, motor manual jauh lebih unggul saat disandingkan dengan motor matic dengan spesifikasi yang sama. Perawatannya juga lebih mudah dan spareparts yang tersedia jauh lebih mudah dicari.

Kelebihan selanjutnya adalah sistem rem yang dapat lebih diandalkan. Selain memiliki rem depan dan belakang, motor bebek juga dilengkapi dengan engine brake yakni mengurangi kecepatan dengan oper gigi. Misalnya saat melewati jalanan yang menurun agak curam, fungsi engine brake ini akan sangat membantu.

Nah sekarang sudah tahu kan motor matic vs manual irit mana? Selain itu, dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis motor di atas, kalian akan semakin gampang menentukan pilihan sesuai dengan kebutuhan.