Kadang Hidup, Kadang Mati. Kenapa Klakson Mobil Bisa Begini?

Fungsi klakson tidak boleh dianggap sepele. Baik untuk kendaraan roda empat atau roda dua, kehadiran klakson penting untuk berkomunikasi dengan kendaraan lain, meminimalkan risiko berkendara, dan memastikan keselamatan.

Apabila klakson mobil tidak bekerja dengan semestinya, kita akan kesulitan ketika berada dalam situasi bahaya saat berkendara. Nah, jika klakson mobil kadang hidup kadang mati, jangan panik. Cari tahu penyebabnya dan ikuti cara mengatasinya berikut ini.

Apa Penyebab Klakson Mobil Mati?

Bukan hanya mesin mobil yang mati mendadak, terkadang klakson mobil pun dapat mati sendiri. Bukan tanpa sebab, ada beberapa alasan mengapa klakson mobil mati, berikut beberapa di antaranya:

1. Sekring Mobil Rusak

Klakson mobil membutuhkan listrik agar berfungsi dengan baik. Namun jika sekringnya rusak, maka aliran listrik pun terputus dan klakson akan mati.

Untuk mengecek sekring rusak atau tidak, carilah sekring yang lokasinya bisa dilihat di panduan manual mobil. Setelah ketemu, periksa menggunakan senter. Jika metal strip-nya putus, itu berarti sekring tersebut rusak dan perlu diganti.

Baca juga: Wajib Tahu, Ini Jenis dan Fungsi Sekring Kendaraan Bermotor

2. Relay Klakson Mobil Rusak

Relay merupakan komponen kelistrikan pada sebuah mobil, terdiri dari elektromagnetik dan bagian kumparan. Untuk mengecek apakah komponen ini penyebab klakson mati, cari lokasi relay pada panduan manual mobil atau biasanya di kompartemen mesin bersama sekring.

Jika relay sudah ketemu, Anda dapat menguji kontinuitas atau melakukan pengetesan bunyi klik untuk memastikan apakah relay tersebut berfungsi dengan baik atau tidak.

Baca juga: Kenali Fungsi Relay pada Kendaraan Bermotor Berikut Ini

3. Kabel Konektor Mobil Rusak

Seiring penggunaan mobil, kabel konektor bisa rusak karena beberapa hal, seperti karatan, korslet, atau putus karena digigit binatang. Kalau sudah rusak, hal itu bisa menyebabkan konduktivitas yang buruk dan imbasnya klakson tidak mau berbunyi.

Untuk mengecek apakah kabel konektor penyebabnya, Anda bisa melakukan pengetesan jalur kabel dengan menggunakan alat test lamp.

4. Clock Spring Mobil Rusak

Perlu diketahui, semua tombol dan kontrol pada roda kemudi mobil harus terhubung dengan bagian mobil lainnya melalui kabel. Tombol-tombol ini meliputi tombol radio, cruise control, airbag, dan tombol klakson. Namun seiring penggunaan mobil, kabel-kabel tadi bisa rusak karena terus-menerus bergerak.

Sementara itu, mekanisme clock spring dapat mengendurkan tegangan atau rusak sehingga menyebabkan kabel-kabel menjadi berkelompok dan akhirnya putus. Meskipun clock spring tetap dapat bekerja, tetapi satu atau lebih kabel kemungkinan bisa terlepas atau putus di dalam bundel kawat atau rakitan clock spring.

Jadi, clock spring yang rusak dapat menyebabkan kerusakan pada klakson jika kabel yang rusak tersebut terhubung dengan kabel klakson.

5. Klakson Mobil Rusak

Jika klakson mati bukan disebabkan kerusakan komponen-komponen di atas, bisa jadi klakson mobil itu sendiri yang sudah rusak. Seharusnya klakson mobil memiliki usia pakai yang panjang, tetapi ada beberapa hal yang dapat memicu kerusakan, yaitu:

• Penumpukan debu dan kotoran pada klakson
• Kerusakan fisik akibat kecelakaan mobil

Untuk mengecek kerusakan klakson, Anda bisa melakukan pengujian voltase. Cek apakah voltase klakson sesuai dengan spesifikasi yang tertera atau tidak.

Cara Mengatasi Klakson Mobil yang Mati

Apabila klakson mobil kadang hidup kadang mati atau tidak berfungsi sama sekali, Anda bisa mengikuti beberapa cara berikut untuk mengatasinya.

1. Ganti Komponen yang Rusak

Gantilah komponen-komponen yang rusak seperti sekring, relay, kabel konektor, atau clock spring. Supaya tidak sia-sia, sebaiknya ganti komponen tersebut satu per satu terlebih dahulu, lalu lakukan pengetesan pada setiap penggantian. Lanjutkan ke komponen lainnya jika klakson masih tidak berfungsi.

2. Gunakan Kabel Jumper

Jika cara di atas tidak berhasil, coba gunakan kabel jumper. Pasangkan kabel jumper ke bagian klakson, lalu hubungkan ke aki mobil. Pastikan kabel terhubung dengan benar dan tidak ada kabel yang rusak. Setelah itu, tes klaksonnya. Jika masih tidak bunyi, itu berarti klakson tersebut memang harus diganti.

3. Ganti Klakson Mobil

Supaya awet, belilah klakson dengan spesifikasi dan kualitas terbaik. Saat pemasangan, perhatikan posisi klakson supaya suaranya optimal. Sebaiknya posisikan klakson menghadap samping kiri kanan, ini akan menghasilkan suara yang lebih baik serta mencegah kotoran atau air mengenai klakson secara langsung.

Itulah penyebab dan cara mengatasi klakson mobil kadang hidup kadang mati. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, klakson pun bisa kembali berfungsi dan siap digunakan untuk memastikan keselamatan dalam berkendara.